Muhammad Subhan
Ini kali pertama kau bicara tentang luka
Luka dalam nganga yang berbisa
Pedih, perih dalam rintih yang sedih
Sudahlah, biarkan waktu saja bercerita
Luka tak selama duka
Ada tawa menanti dalam waktu meski tak pasti.
Rumah Puisi, Desember 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar